Gelombang Cinta, tanaman hias yang pernah Muahal!

Penjualan tanaman hias di 2 tahun terakhir meroket. Tidak heran, dengan adanya pandemi Covid-19 himbauan untuk tetap dirumah masih terus digaungkan. Sehingga orang-orang yang mulai bosan mencoba mencari kesibukan dan hobi, salah satunya berkebun (untuk ibu-ibu).

Segala tanaman Hias, terutama jenis Aglonema, Keladi, lidah mertua, dan si janda yang pernah booming kemaren menjadi buruan para ibu-ibu, dan kolektor tentunya. Bahkan rela menggocek uang lebih dalam untuk tanaman kesayangannya.

Tapi tahukan kamu, bahwa sekitar tahun 2007 Gelombang cinta lebih dulu tenar meski tanpa pandemi? Yup, sekitar 2006-2008 Gelombang cinta menjadi tanaman populer. Saking populernya, beberapa tempat penjual bunga di daerah tempat inggal saia kehabisan stok. Kalopun ada harganya sangat mahal. Bahkan portal-portal berita saat itu ada yang memberitakan nilai jual tanaman hias Gelombang Cinta menembus angka 1 Miliar.

Apalah dayaku, yang hanya mampu memelihara rumput liar di depan rumah...

BACA JUGA:  Aglonema, mencoba hobi baru di tengah pandemi

Masih pada tahun-tahun itu, setiap kali ada gelombang cinta di halaman depan rumah maka pemiliknya dicap sebagai orang kaya. Tapi sekarang, disaat pandemi tidak semahal itu lagi. bahkan kita bisa mendapatkan gelombang cinta 30.000 saja, sangat terjangkau. 

Gelombang Cinta merupakan tanaman hias jenis Anthurium. Mempunyai ciri fisik berdaun lebar, bergelombang, berketombe, dan mempunyai urat yang terlihat jelas di tiap daunya. Menurut saia, salah satu daya tarik Gelombang cinta yang pernah booming ini adalah daunya yang lebar, dan warna daun yang hijau gelap, selain itu biasa saja. Ingat, tanaman ini sangat makan tempat. Jika tempat kalian kecil, baiknya di skip saja. Masih banyak tanaman yang lebih cantik dan tidak makan tempat. Begitulah Anthurium, dapat tumbuh besar dan bayangkan sendiri daunnya akan seperti apa.

BACA JUGA:  Pengertian,  Fungsi, dan Manfaat klorofil

Sekian dulu informasi mengenai tanaman yang pernah booming, tanaman hias yang pernah mahal, tanaman yang menjadi status kekayaan pemiliknya.  Saran saya, berkebunlah sewajarnya, beli lah sewajarnya. apapun yang berlebihan itu tidak baik. Bayangkan bagaimana kecewanya orang yang pernah beli bungan seharga 1M, dimana harganya sekarang sangat anjlok.

Terimakasih sudah membaca, semoga artikel hijau-pedia kali ini bermanfaat buat kalian. Dan jangan lupa, sayangi bumi kita mulai dari hal yang sederhana, buanglah sampah pada tempatnya!

PARTNER 1  |  PARTNER 2